kapolda sumbar soal cctv remaja tewas diduga disiksa polisi: tidak rusak, memori terbatas
Published 2 weeks ago • 1.1K plays • Length 1:14Download video MP4
Download video MP3
Similar videos
-
0:52
kapolda sumbar dikritik usai usut yang viralkan kasus bocah smp padang tewas diduga disiksa polisi
-
7:12
fakta baru kasus remaja tewas diduga dianiaya polisi, kapolda sumbar ungkap cctv polsek terhapus
-
0:51
kapolda sumbar bantah siswa smp di padang tewas dianiaya polisi, korban sengaja menceburkan diri?
-
5:01
polda sumbar cari orang yang viralkan kematian bocah 13 tahun akibat disiksa polisi: rusak citra
-
3:49
rekaman cctv terhapus hingga polda sumbar cari yang viralkan kasus afif maulana
-
4:57
polda sumbar geram cari orang yang viralkan kematian bocah diduga disiksa polisi: rusak citra
-
0:54
rekaman cctv di polsek kuranji saat kejadian tak ada, kapolda sumbar: daya tampung cuma 11 hari
-
1:47
rekaman cctv disebut rusak, kapolda sumbar akui dugaan kesalahan soal polisi aniaya afif maulana
-
1:22
kapolda sumbar soal kematian tragis siswa smp di padang | kabar siang tvone
-
0:57
kuasa hukum afif maulana pelajar smp tewas laporkan kapolda sumbar terkait dugaan langgar etik
-
2:02
kapolda sumbar ungkap ada 17 polisi yang langgar prosedur pembubaran remaja di padang!
-
4:09
bocah tewas diduga dianiaya polisi, kompolnas surati kapolda sumbar - inews prime 24/06
-
2:04
kapolda sumbar akui 45 personelnya diduga lakukan kesalahan prosedur dalam tragedi kuranji
-
2:37
polda sumbar gelar olah tkp kasus siswa smp tewas diduga dianiaya polisi
-
8:05
dugaan penganiayaan polisi kepada remaja hingga tewas, kompolnas segera kunjungi polda sumbar
-
8:14
siswa diduga tewas dipukuli oknum, kapolda sumbar: polisi hanya membubarkan aksi tawuran | tvone
-
2:34
kapolda sumbar temui warga yang demo kasus kematian afif maulana, cium foto dan minta maaf
-
5:07
bocah 13 tahun tewas akibat disiksa polisi, polda sumbar lacak orang yang viralkan
-
1:40
kapolda sumbar dikritik usai cari pelaku yang viralkan kematian bocah 13 tahun akibat disiksa polisi