ri digugat di wto terkait larangan ekspor nikel, ini kata jokowi
Published 2 years ago • 24K plays • Length 2:57Download video MP4
Download video MP3
Similar videos
-
2:34
digugat wto terkait larangan ekspor nikel, jokowi: indonesia tak akan gentar
-
1:17
hadapi gugatan organisasi perdagangan dunia wto, jokowi: jangan grogi!
-
2:21
kalah digugat wto terkait ekspor nikel, jokowi sebut indonesia tak perlu sakit hati
-
1:51
jokowi siap melawan wto usai kalah gugatan larangan ekspor nikel
-
0:36
presiden kekeh soal pelarangan ekspor nikel meski digugat wto, jokowi: tidak masalah
-
6:22
pajak ekspor nikel, balasan ri atas kekalahan gugatan di wto?
-
10:33
ada kabar baru gugatan nikel ri di wto, eropa mulai 'tobat'?
-
8:04
jokowi bikin 16 negara maju "gigit jari" di pertemuan g20
-
0:58
larang ekspor bauksit, jokowi tantang asing ke wto
-
0:59
momen pak jokowi "soft selling" soal nikel
-
2:09
ri tolak wto soal larangan ekspor nikel | power breakfast 23/11/2022
-
9:45
larangan ekspor nikel sudah tepatkah?
-
4:06
pesan jokowi usai indonesia kalah gugatan nikel di wto
-
0:57
indonesia siap layani gugatan di wto
-
2:37
meski digugat wto, jokowi bakal lanjut kebijakan larangan ekspor untuk hilirisasi
-
2:10
jokowi ungkap alasan di balik gugatan eropa soal ekspor nikel indonesia
-
0:59
indonesia digugat di wto, bahlil sebut uni eropa penjajah baru
-
2:35
jokowi siapkan lawyer internasional untuk hadapi gugatan uni eropa soal ekspor nikel
-
1:00
gugat di wto, indonesia mau dipaksa balik zaman voc?! bijih nikel mau dipaksa ekspor?
-
1:00
jokowi tetap hentikan ekspor bahan mentah meski digugat wto
-
1:00
digugat uni eropa soal nikel di wto, jokowi : dengan cara apa pun kita lawan!
-
0:55
kalah lawan uni eropa soal nikel, jokowi: jangan mundur, kita lawan!
-
1:11:42
memanfaatkan teknologi untuk pemulihan inklusif
-
0:47
ue bergabung dengan jepang dalam mengajukan keluhan wto terhadap subsidi pembuatan kapal korea selatan
-
1:29
inside wto public forum 2024: bagaimana perdagangan dapat meningkatkan pembangunan berkelanjutan di negara-negara berkembang?